Saluran Akses Internet
Berbagai
Saluran Akses Internet Jika kita menghubungkan komputer kita ke internet dengan
koneksi Dial-Up, ada 2 perangkat tambahan yang kita perlukan, yaitu saluran
telepon dan modem. Saluran telepon dibutuhkan untuk menghubungkan komputer kita
dengan ISP yang digunakan. Selanjutnya, ISP tersebuat akan meneruskan koneksi
kita ke Internet. Modem dibutuhkan untuk mengubah sinyal digital menjadi sinyal
analog (sinyal listrik) agar dapat dikirim melalui saluran telepon, dan juga
sebaliknya untuk mengubah sinyal analog menjadi sinyal digital agar dimengerti
komputer. Kecepatan modem mentransfer data diukur dengan sauna byte per second
(Bps) atau byte per detik. Pada umumnya, kecepatan transfer data modem yang ada
di pasaran adalah 56 Kbps (Kilo Bytes Per Second).
- HDSL (High Data-Rate Digital Subscriber Lines) HDSL sama dengan jaringan E 1 saat ini. HDSL dapat beroperasi melayani penggunanya dalam jarak 3,6 Kilometer saja, namun Repeater dapat dipasang untuk memperpanjang jarak jangkauan.
- SDSL (Symetric Digital Subscriber Line) SDSL merupakan koneksi yang memiliki spesifikasi upload & download yang sama . Biasanya jaringan ini digunakan untuk keperluan komersial dimana sang pengguna dapat mengirim data dalam jumlah besar. SDSL juga dapat membuat web server, FTP server, mengirim email dengan kapasitas yang besar, dan sebagainya.
- ADSL (Asymetric Digital Subscriber Line) ADSL dapat men-support pengiriman data dari 1,5 sampai 9 Mbps saat menerima (downstream rate) dan dari 16 sampai 640 Kbps saat mengirim data (upstream rate). ADSL juga dikenal dengan tekhnologi Internet Broad-Band .
- VDSL (Very High-Bit-Rate Digital Subscriber Line) VDSL dapat mengantarkan data dari 13 Mbps sampai dengan 52 Mbps downstream dan 1,5 hingga 2,3 Mbps upstream dengan menggunakan kabel tembaga twisted. Jarak jangkauan ini paling maksimal adalah 1,3 Km.
- IDSL (Integrated Service Digital Network DSL) IDSL mempunyai kecepatan 144 Kbps, 128 Kbps, atau 64 Kbps. Pada dasarnya IDSL adalah sebuah line ISDN BRI yang digunakan sebagai based line.
- VSAT (Very Small Aperture Terminal) VSAT dignakan bagi mereka yang berada di tempat terpencil. Dengan VSAT koneksi internet dapat dilakukan tanpa infrastruktur lain seperti leased line. VSAT berbentuk piringan besar dan menghadap ke langit. VSAT tersebut menghadap GEO (Geostationary Earth Orbit). Satelit ini dapat meliput sepertiga permukaan bumi.
- Radio Paket Radio Paket merupakan suatu bentuk komunikasi data yang menggunakan gelombang radio sebagai media koneksi. Modem radio jenisnya bermacam-macam, modem pertama kali di buat adalah TNC (Terminal Node Controller) pada tahun 1982 . Yang kedua adalah Baycom Modem yang dikembangkan oleh Baycom Group, Jerman.
- TV Kabel Jaringan televisi kabel yang semula hanya digunakan untuk mengirim siaran hiburan dan berita, kini mulai di lengkapi dengan layanan internet. agar dapat mengakses internet, operator TV kabel punya dua pilihan, pilihan yang pertama adalah membangun dan mengoperasikan sendiri layanan internetnya, artinya operator berfungsi sebagai broadband server. Dengan cara seperti ini pelanggan tidak perlu berlangaanan ISP lain. Pilihan kedua, operator TV kabel bekerja sama dengan ISP lain.
- Kabel Listrik atau PLC(Power Line Communication) Media ini mampu menyediakan akses internet dengan kecepatan 10 Mpbs dengan konsep melalui kabel listrik berkat riset dan inovasi terbaru. Secara khusus, frekuensi sinyal daya listrik dalam range 50/60 Hz yang sinyal data ini dapat dinaikan sampai 500/600 Hz
- WAP (Wireless Application Protocol) WAP adalah sebuah protokol yang memungkinkan para pengguna telepon genggam dapat mengakses layan-layanan online internet dengan menggunakan built-in browser pada ponsel
- GPRS (General Packet Radio Service) Teknologi GPRS memungkinkan orang dapat mengakses internet dimanapun berada selama sinyal GPRS tersebut ada. Koneksi via GPRS memiliki kecepatan akses sampai 115 kbps yang berarti kecepatanya duakali lipat dibandingkan koneksi via dial-up (telepon) yang hanya 56 kbps
Tidak ada komentar:
Posting Komentar